Sabtu, 23 November 2024

KONSEP DASAR INFORMASI

PENGERTIAN INFORMASI 

INFORMASI menurut para ahli :
  • Menurut Robert N. Anthony dan John Dearden
"Informasi sebagai sesuatu kenyataan, data, item yang menambah pengetahuan bagi penggunanya".

  • Menurut M. Moeliono 

"Informasi merupakan keterangan, kabar berita, pemberitahuan, penerangan, atau bahan nyata lainnya yang dapat digunakan sebagai bahan kajian analisis untuk mengambil kesimpulan atau keputusan tertentu".

  • Menurut  Raymond Mc Leod 

"Informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang memiliki arti bagi si penerima dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang".

 Secara umum, informasi dapat di definisikan sebagai data yang telah di olah menjadi bentuk baru yang memiliki makna dan bermanfaat bagi penerimanya. Untuk info lebih lanjut tentang Pengantar Sistem Informasi dapat anda tonton di video berikut https://youtu.be/uNuM00d7FJU?si=XuffLWQb9ZQpS6AS

  Sumber dari informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Data merupakan bentuk yang masih mentah, belum dapat bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut. Data diolah melalui suatu metode untuk menghasilkan informasi. Data juga dapat berbentuk simbol-simbol semacam huruf, angka, bentuk suara, sinyal, gambar, dan lain sebagainya.

Adapun fungsi-fungsi informasi adalah sebagai berikut :
  • Untuk meningkatkan pengetahuan bagi si pemakai
  • Untuk mengurangi ketidakpastian dalam proses pengambilan keputusan pemakai
  • Menggambarkan keadaan yang sebenarnya dari sesuatu hal.

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI

Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem di dalam suatu organisasi yang menyediakan informasi bagi semua tingkatan dalam organisasi tersebut kapan saja diperlukan. Sistem ini menyimpan, mengambil, mengubah, mengolah dan mengkomunikasikan informasi yang diterima dengan menggunakan sistem informasi atau peralatan sistem lainnya

Informasi dalam suatu lingkungan sistem informasi harus mempunyai persyaratan umum sebagai berikut :
  • Harus diketahui oleh penerima sebagai referensi yang tepat 
  • Harus sesuai dengan kebutuhan yang ada dalam proses pembuatan/ pengambilan keputusan 
  • Harus mempunyai nilai surpririse, yaitu hal yang sudah diketahui hendaknya jangan diberikan.
  • Harus dapat menuntun pemakai untuk membuat keputusan. Suatu keputusan tidak selalu menuntut adanya tindakan. 
Sistem informasi harus mempunyai beberapa sifat seperti :
  • Pemrosesan informasi yang efektif.
  • Manajemen informasi yang efektif.
  • Keluwesan.
  • Kepuasan pemakai 

Komponen Sistem Informasi

Sistem informasi mempunyai enam buah komponen atau disebut juga dengan blok bangunan (building block), yaitu :
  1. Komponen input atau komponen masukan ( Blok Masukan / Input Block)
  2. Komponen model (Model Block)
  3. Komponen output atau komponen keluaran (Blok Keluaran / Output Block)
  4. Komponen teknologi (Blok Teknologi / Technology Block)
  5. Komponen basis data (Blok Basis Data / Database Block)
  6. Komponen kontrol atau komponen pengendalian ( Blok Kendali / Control Block)

Sistem Informasi dapat dibedakan menjadi 2, yaitu :

  1. Sistem informasi manual
  2. Sistem informasi berbasis komputer ( CBIS Computer Based Information System) Merupakan suatu sistem pengolah data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan.

Perangkat Sistem Informasi :

  1. Hardware
  2. Software
  3. Data 
  4. Prosedur
  5. Manusia

Pengelola  Sistem Informasi

Pengelola sistem informasi terorganisasi dalam suatu struktur manajemen. Bentuk atau jenis sistem informasi yang diperlukan sesuai dengan level manajemen nya.

  • Manajemen Level Atas - Untuk perencanaan strategis, kebijakan dan pengambilan keputusan.
  • Manajemen Level Menengah - Untuk perencanaan taktis dan pengambilan keputusan.
  • Manajemen Level Bawah - Untuk perencanaan dan pengawasan operasi dan pengambilan keputusan
  • Operator - Untuk pemrosesan transaksi dan merespon permintaan.

Contoh Struktur Organisasi Sistem Informasi


Pemanfaatan Sistem Informasi

  • Sistem reservasi pesawat terbang
  • Sistem untuk menangani penjualan kredit kendaraan bermotor
  • Sistem berbasiskan kartu cerdas (smart card)
  • Sistem yang dipasang pada tempat-tempat publik yang memungkinkan seseorang mendapatkan informasi seperti hotel, tempat pariwisata, pertokoan, dan lain-lain.
  • Sistem layanan akademis berbasis Web
  • Sistem pertukaran dara elektronis(Electronic Data Interchange atau EDI)
  • E-government atau sistem informasi layanan pemerintahan yang berbasis Internet.
  • Tidak harus kompleks
  • Bisa saja menggunakan sebuah komputer.

Faktor Yang Mempengaruhi Sistem Informasi

  • Faktor Metode Kuantitatif yang digunakan merupakan alat bantu yang sangat penting bagi manajer dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan.
  • Faktor Penggunaan Komputer sebagai alat bantu Sistem Informasi Berbasis Komputer (Computer Based Information Processing)
  • Faktor Sumber Daya Manusia ( Manusia sebagai penggerak utama sistem)

Peranan Sistem Informasi(Alter,1992)

  • Berpartisipasi dalam pelaksaan tugas-tugas Otomasi
  • Mengaitkan perencanaan, pengerjaan, dan pengendalian dalam sebuah subsistem
  • Mengkoordinasikan subsistem-subsistem
  • Mengintegrasikan subsistem-subsistem

Jenis-Jenis Sistem Informasi

Sistem informasi dikembangkan untuk tujuan yang berbeda-beda, tergantung pada kebutuhan bisnis. Sistem informasi dapat dibagi menjadi beberapa bagian :
  • Transaction Processing System(TPS) adalah sistem informasi yang terkomputerisasi yang di kembangkan untuk memproses data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi.
  • Office Autonation Systems (OAS) dan Knowledge Work Systems(KWS) OAS mendukung pekerja data, KWS mendukung para pekerja profesional seperti ilmuwan, insinyur dan doktor dengan membantu menciptakan pengetahuan baru.
  • Sistem Informasi Manajemen (SIM) SIM tidak menggantikan TPS, tetapi mendukung spektrum tugas-tugas organisasional yang lebih luas dari TPS, termasuk analisis keputusan dan pembuat keputusan.
  • Decision Support Systems(DSS) DSS hampir sama dengan SIM karena menggunakan basis data sebagai sumber data. DSS bermula dari SIM karena menekankan pada fungsi mendukung pembuat keputusan diseluruh aktual tetap wewenang eksklusif pembuat keputusan.
  • Sistem Ahli (ES) dan Kecerdasan Buatan (AI) AI dimaksudkan untuk mengembangkan mesin-mesin yang berfungsi secara cerdas. Sistem ahli menggunakan pendekatan-pendekatan pemikiran AI untuk menyelesaikan masalah serta memberikannya lewat pengguna bisnis.
  • Group Decision Support Systems (GDSS) dan Computer Support Collaborative Work Systems(CSCW) Bila kelompok, perlu bekerja bersama-sama untuk membuat keputusan  semi-terstruktur dan tak terstruktur, maka GDSS membuat suatu solusi. Kadang-kadang GDSS disebut dengan CSCW yang mencakup pendukung perangkat lunak yang disebut dengan "groupware" untuk kolaborasi tim melalui komputer yang terhubung dengan jaringan. 
  • Executive Support Systems (ESS) ESS tergantung pada informasi yang dihasilkan TPS dan SIM dan ESS membantu eksekutif mengatur interaksinya dengan lingkungan eksternal dengan menyediakan grafik-grafik dan pendukung komunikasi di tempat-tempat yang bisa di akses seperti kantor.   

Peranan Analisis Sistem

Analisis sistem secara sistematis menilai bagaimana fungsi bisnis dengan cara mengamati proses input dan pengolahan data serta proses output informasi untuk membantu peningkatan proses organisasional. Dengan demikian , analisis sistem mempunyai tiga peranan penting , yaitu :
  1. Sebagai Konsultan
  2. Sebagai ahli pendukung
  3. Sebagai agen perubahan.

Tugas Analisis sistem

Adapun tugas-tugas yang dilakukan oleh seorang analis sistem adalah :

  • Mengumpulkan dan menganalisis semua dokumen, file, formulir pada sistem yang sudah berjalan. 
  • Menyusun laporan dari sistem yang telah berjalan dan mengevaluasi kekurangan-kekurangan pada sistem tersebut dan melaporkan semua kekurangan tersebut kepada pemakai sistem. 
  • Merancang perbaikan pada sistem tersebut dan menyusun sistem baru.
  • Menganalisis dan menyusun perkiraan biaya yang diperlukan untuk sistem yang baru dan memberikan argumen tentang keuntungan yang dapat diperoleh dari pemakaian sistem yang baru tersebut.
  • Mengawasi semua kegiatan terutama yang berkaitan dengan sistem yang baru tersebut.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komputer Sebagai Alat Bantu Pada Sistem Informasi

Komponen Utama Komputer Hardware   Komponen Pokok Hardware : Input Pemrosesan (CPU) Penyimpanan Output Input Device Peralatan yang berfungsi...